 |
| Telur yang menjadi makanan pilihan semua kalangan usia (Gambar : Freepik.com) |
“Ma … Makan pake telur aja ya, adek ga mau kalo pake sayur, ga suka,” pinta si Kecil saat mau makan siang.
Padahal saat sarapan, menunya juga sudah telur, tapi makan siang minta pake telur lagi, bagaimana ini? Apa nantinya tidak ada efek samping?
Kenapa Anak Lebih Suka Telur dan Ayam?
 |
| Sajian keluarga (Gambar : Freepik.com) |
Tak dipungkiri bahwa hampir sebagian besar anak-anak lebih menyukai dua jenis makanan ini, telur dan ayam. Telur dan produk olahan telur tidak hanya diminati kalangan usia tertentu saja tapi oleh semua umur.Kedua jenis protein ini begitu tersohor, sehingga kehadirannya susah untuk di hindari dalam menu makanan sehari-hari.
Telur dan ayam merupakan protein hewani yang mudah didapat, mudah diolah dan rasanya juga lebih enak. Telur dan ayam hampir selalu tersedia di rumah, selain itu juga mudah di olah, mulai dari di rebus, goreng, kukus, dll.
Telur bisa diramu menjadi bentuk makanan yang lain, sehingga hasil olahannya lebih bervariasi. Hal ini menjadi salah satu faktor penyebab, kenapa telur selalu tersedia di rumah. Di olah menjadi cake, cookies, pepes, puding, dll.
Tak kalah dengan telur, ayam juga mudah di olah. Biasanya setelah di rebus dan di beri bumbu atau di ungkep, ibu-ibu menyimpannya di kulkas, agar selalu mudah di goreng atau dimasak apapun dan kapanpun. Begitu banyaknya penggemar ayam goreng, hingga menjamurlah usaha-usaha yang menjajakan makanan tersebut. Mulai dari KFC, MC Donald, CFC, hingga ayam krispi yang di jual di sekitar rumah, dll.
Zat Nutrisi dalam Telur dan Ayam
 |
| Menu ayam selalu menjadi favorit (Gambar : Freepik.com) |
Telur dan ayam termasuk dalam bahan makanan sumber protein hewani. Namun, dalam sebutir telur, tidak hanya terkandung zat gizi protein saja. Zat gizi yang terkandung dalam telur, diantaranya :
Energi
Lemak
Zat besi
Vitamin E
Vitamin K
Kalsium
Seng (zync)
Mineral
Kandungan zat gizi dalam ayam juga tak jauh berbeda dengan telur. Kandungan protein dalam keduanya yaitu telur ayam 12.80 gram protein, sedangkan ayam 19 gram protein.
Kebutuhan Nutrisi Anak
 |
| Pentingnya menjaga asupan nutrisi yang bervariasi (Gambar : Freepik.com) |
Pentingnya menjaga masa-masa tumbuh kembang anak. Masa untuk terus tumbuh menjadi lebih besar, pintar juga kuat. Masa yang tidak akan dapat di putar ulang kembali. Di masa pertumbuhan ini, pemenuhan kebutuhan zat gizi perlu dan harus di perhatikan, agar tumbuh kembang anak dapat terus optimal.
Berikan asupan nutrisi tidak hanya dari satu jenis bahan makanan, tapi berikan dengan bentuk makanan yang bervariasi agar asupan nutrisinya dapat saling melengkapi. Asupan nutrisi apa saja yang diperlukan anak-anak di masa pertumbuhannya :
1. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan sumber energi bagi tubuh. Sumber makanan yang mengandung karbohidrat antara lain, roti, nasi, bubur, cereal, umbi-umbian, tepung-tepungan, dll
2. Lemak
Lemak juga menjadi sumber energi dan untuk melarutkan vitamin. Sumber makanan yang mengandung lemak yaitu minyak, kacang-kacangan, keju, krim, dll.
3. Protein
Protein adalah zat gizi yang menjadi menopang dalam pembentukan tulang, otot dan gigi, yaitu sebagai membentuk, memperkuat dan memperbaiki sel-sel dan jaringan yang tumbuh juga rusak.
4. Vitamin dan Mineral
Vitamin dan mineral berfungsi untuk membantu metabolisme tubuh. Sumber vitamin dan mineral terdapat pada sayuran dan buah-buahan.
Asupan nutrisi inilah yang sangat penting untuk masa pertumbuhan anak-anak yang perlu di jaga dan di optimalkan, dalam menu makanan sehari-harinya. Meskipun anak-anak lebih menyukai telur juga ayam, tapi sebagai ibu hendaknya kita bisa memberikan variasi menu yang bervariasi untuk menunjang kebutuhan nutrisinya. Atur pemberian makanan adalah kunci agar anak mau makan dengan berbagai variasi menu.
sama, dong. anak2ku juga suka makan telur dan ayam.
Favorite anak banget ya Mbak.
Pingback: Manfaat Keju Untuk Otak, Manfaat Lain Kampanye KejuKraftCek